Biaya haji depag 2018 – Pergi haji merupakan impian bagi setiap muslim. Jumlah pendaftar haji di tahun ini pun semakin meningkat dari tahun sebelumnya. Selain biaya, jumlah biaya haji pun mengikuti ritme yang sama meningkat dari tahun ke tahun. Jika anda berencana untuk mendaftar haji di tahun berikutnya, anda perlu mengecek dulu biaya haji Depag 2018. Dengan begitu, anda bisa membuat rencana anggaran haji dengan patokan biaya haji Depag 2018. Terlebih jika anda baru mau memulai untuk menabung. Lalu apa saja persiapan yang perlu dilakukan sebelum mendaftar haji? Berikut informasi lengkapnya :
Ibadah haji yang merupakan rukun Islam kelima ini memiliki sedikit keunikkan dibandingkan rukun Islam lainnya, yakni memiliki kata-kata “jika mampu”. Kalimat “menunaikan ibadah haji jika mampu” ini memberikan pemahaman bahwa sesungguhnya ibadah haji merupakan kewajiban bagi setiap orang Islam ketika mereka mampu untuk pergi ke Tanah Suci. Mampu yang dimaksud di sini adalah mampu, baik secara fisik maupun finansial. Mampu secara fisik berarti memiliki kondisi fisik yang sehat dan bugar, sehingga dapat melakukan rangkaian kegiatan dalam ibadah haji. Sedangkan yang dimaksud dengan mampu secara finansial adalah dapat membayar biaya naik haji yang ditetapkan oleh Pemerintah Indonesia, yang berkisar 35-40 juta rupiah (untuk haji reguler).
Biaya haji ini biasanya selalu mengalami perubahan dalam nominal. Perubahan nominal biaya haji sendiri dikarenakan adanya perubahan ongkos haji yang ditetapkan pemerintah dan juga perubahan dalam kurs dolar terhadap rupiah, karena ongkos haji yang ditetapkan pemerintah selalu dipatok pada kurs dolar sebelum dikonversikan ke rupiah. Sebagaimana aturan dalam ibadah, haji juga memiliki aturan. Aturan dalam pelaksanaan ibadah haji ini disebut rukun haji. Rukun haji merupakan rangkaian kegiatan dalam ibadah haji yang harus dilakukan dalam ibadah haji. Semua kegiatan dalam rukun haji harus dilakukan, dan dilakukan secara berurutan. Jika ada kegiatan yang tidak dilakukan, maka ibadah haji yang bersangkutan dianggap tidak sah dan harus mengulang di waktu yang lain.
Biaya Haji Depag 2018 Per Embarkasi
Untuk mengecek biaya haji Depag 2018, anda perlu mengeceknya berdasarkan tempat pemberangkatan jama’ah haji atau yang disebut dengan embarkasi. Berikut ini beberapa daftar Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) Reguler 2018 per embarkasi yang sudah ditetapkan oleh Depag :
- Aceh Rp 31.090.010.
- Medan Rp 31.840.375.
- Batam Rp 32.456.450.
- Padang Rp 33.068.245.
- Palembang Rp 33.529.675.
- Jakarta (Pondok Gede) Rp 34.532.190.
- Jakarta (Bekasi) Rp 34.532.190.
- Solo Rp 35.933.275.
- Surabaya Rp 36.091.845.
- Banjarmasin Rp 38.157.084.
- Balikpapan Rp 38.525.445.
- Makassar Rp 39.507.741.
- Lombok Rp 38.798.
Sedangkan untuk BPIH khusus ataupun Ongkos Naik Haji (ONH) Plus 2018 yang dipatok Kemenag adalah sekitar Rp 115,2 juta rupiah. Biaya haji ini relatif sama dengan tahun sebelumnya dan jauh lebih mahal dari biaya reguler karena adanya biaya layanan khusus.
Persiapan Penting Saat Ingin Berhaji
Jika anda sudah mengetahui seputar biaya haji yang terlampir, maka anda harus mempersiapkan hal penting berikut ini :
1.Mendaftar Tabungan Haji Di Bank
Biaya haji yang terus merangkak bukan berani menghalangi keinginan anda untuk pergi haji. Untuk mensiasatinya, anda bisa membuka tabungan haji di beberapa bank penerima setoran haji yang biasanya berembel-embel ‘syari’ah’. Seperti Bank Mandiri Syari’ah, Bank BTN Syari’ah, Bank BRI Syari’ah, Bank Niaga Syari’ah, dan lain sebagainya. Cara mendaftarnya pun cukup mudah. Anda hanya perlu datang ke bank yang anda inginkan dengan membawa kartu identitas seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP). Selanjutnya, anda akan membayar setoran yang dipatok bank sesuai dengan standar biaya haji Depag 2018.
2.Mengunduh Aplikasi Haji Pintar
Di jaman yang serba canggih ini apapun bisa dipelajari hanya lewat smartphone. Termasuk mempelajari ilmu tentang haji dan umroh. Saat ini sudah ada aplikasi Haji Pintar yang akan memudahkan anda mencari tahu apa saja tentang haji. Ada beberapa layanan yang disajikan dalam aplikasi ini antara lain seputar transportasi, manasik haji, konsumsi, serta layanan pengaduan penyelenggaraan haji. Selain itu, buat calon jama’ah yang belum berangkat juga mengecek seputar estimasi keberangkatan lewat aplikasi ini.
3.Menguatkan Niat Dan Melanjutkan Menabung
Setelah mengetahui nominal biaya haji Depag 2018, langkah selanjutnya yang perlu anda lakukan adalah istiqomah dalam menabung hingga memenuhi target. Jika anda mendaftar haji reguler, setelah mendapatkan nomor porsi pendaftaran haji bukan berarti anda harus berleha-leha. Jika anda tidak konsisten melunasi biaya haji pastinya peluang anda untuk diprioritaskan segera berangkat semakin kecil. Sehingga anda harus selalu menjaga niat, istiqomah dan selalu optimis untuk mengunjungi Baitullah.
4.Mengecek Biro Travel Haji Terpercaya Untuk Haji Plus
Jika anda berencana untuk mendaftar haji plus, maka persiapan yang anda harus anda lakukan tidak sesulit haji reguler. Anda cukup menyediakan biaya haji plus yang sudah ditetapkan Depag. Selanjutnya anda bisa mendaftar di biro penyelenggara haji plus. Namun, anda perlu berhati-hati dalam memilih biro karena saat ini banyak sekali biro haji yang abal-abal. Anda harus mengecek dengan teliti dan hati-hati terkait biro penyelenggara haji yang terpercaya. Sebagai rekomendasi, anda bisa menggunakan jasa PT. Nurindo Wisata. Salah satu biro penyelenggara haji dan umroh terpercaya di tanah air.
5. Menghitung Biaya Haji
Telah disebutkan sebelumnya, adanya inflasi memungkinkan biaya haji cenderung naik tiap tahunnya. Biaya itu sendiri mencakup beragam keperluan di Tanah Suci, seperti harga tiket pesawat dan akomodasi, pajak, pelayanan calon jemaah, konsumsi, hingga uang saku. Harus diingat, harga/angka yang harus disiapkan di sini tidak selalu sama—bergantung pada daerah pemberangkatan, serta jasa pelayanan yang digunakan. Ongkos naik haji adalah satu hal. Di luar itu, ada pula beberapa biaya yang harus dipertimbangkan (indirrect cost). Pada umumnya, mereka yang memilih mempersiapkan biaya haji dengan menggunakan fasilitas tabungan haji akan lebih tenang—sebab indirrect cost akan ditanggung oleh pihak bank.
6. Memilih Bank
Pastikan Anda mendatangi dan mengikuti program dari bank yang kompeten dan tepercaya. Memang, di Indonesia, tidak semua bank memiliki produk tabungan haji. Namun, Anda bisa memilih bank Syariah (Bank Mandiri Syariah, Bank BNI Syariah, Bank BRI Syariah, Bank Niaga Syariah, Bank Muamalat, dsb); bisa juga memilih bank konvensional yang juga punya divisi Syariah (Bank Mandiri, Bank BRI, Bank BNI, Bank Niaga, Bank DKI, dsb). Masing-masing tentu punya manfaat dan kelebihan yang ditawarkan, yang bisa dipertimbangkan dan disesuaikan terlebih dulu dengan kemampuan finansial Anda. Adapun salah satu kelebihan dari program tabungan haji, adalah terhubung langsung dengan Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kementrian Agama. Nah, dengan sistem ini, jika Anda sudah memenuhi syarat biaya—biasanya nama Anda akan langsung terdaftar dan mendapatkan nomor urut kursi haji. Memang, meski sudah mendapatkan nomor urut, Anda masih harus terus menabung. Namun setidaknya, Anda sudah memiliki kuota/jatah untuk naik haji—yang bila tidak disegerakan, bisa saja mencapai masa tunggu hingga lebih dari lima tahun.
Beberapa bank saat ini juga menyediakan fasilitas dana talangan. Dana talangan di sini—yakni semacam utang yang bisa dipinjam untuk membayar ONH. Sistemnya, Anda tinggal menyetorkan dana (minimal 30% dari total ONH), lalu bank akan menalangi sisanya sesuai kesepakatan. Dengan begitu, Anda bisa langsung mendapatkan jatah naik haji—meski sebelum berangkat, Anda diwajibkan untuk melunasi utang ini terlebih dulu.
Lihatlah video menarik tentang haji berikut ini :
Baca juga :
-
7 Menu Penting Pada Aplikasi Info Haji Pintar 2018 Yang Bermanfaat
-
Biaya Umroh 2018 Di PT. Nurindo Wisata Dengan Fasilitas Mewah
-
Ini Dia Kasus Travel Umroh SBL Yang Sudah Terkuak Oleh Kepolisian
Demikian informasi tentang biaya haji 2018 yang sudah ditetapkan oleh departemen agama, Bagi yang akan beribadah haji dan umroh, sebaiknya cek dulu biaya dibiro jasa travel yang anda pilih. Apa biayanya sudah sesuai dengan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Dan carilah biro jasa yang berlisensi dan diakui oleh pemerintah. Kami ALIFAH TOUR menyediakan paket umroh dan haji yang berfasilitas terbaik dan terpercaya. untuk mendapatkan informasi tentang kami bisa datang langsung ke kantor kami atou hubungi kami di kontak dibawah ini :
Head Office:
ALIFAH TOUR
PT. Nurindo Wisata
Ruko Mutiara Bekasi Centre Blok A 10 No. 4
Jl. Ahmad Yani, Bekasi, Jawa Barat – INDONESIA
Telp: (021) 8859750/ 8859751
Salam sukses – Umroh Murah Bekasi & Jakarta TImur
Pingback: Inilah 5 Ciri-Ciri Travel Umroh Bermasalah Yang Harus Di Ketahui